*Adapun tema Hardikda adalah membangun karakter siswa, melalui pendidikan olahraga.
*Slogan dengan Karakter kuat, prestasi hebat.
Aceh Tenggara- (Indonesia Post) Sekda Aceh Tenggara (Agara), Yusrizal, S.T., memimpin peringatan Hari Pendidikan Daerah (HARDIKDA) ke-65, yang dilaksanakan pada Rabu (4/9-2024), di Halaman Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten Aceh Tenggara (Agara). Upacara itu dihadiri para pejabat Forkopimda Aceh Tenggara, para Kepala Satuan Kerja Perangkat Aceh Tenggara, para ASN, kepala sekolah SD, SMP, UPTD, Kabid, se-Agara, para siswa pengibar bendera.
Dalam sambutannya, Yusrizal, S.T., menekankan pentingnya pendidikan olahraga sebagai sarana untuk membentuk karakter kuat pada siswa, yang diharapkan dapat menghasilkan prestasi gemilang di masa depan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada kesempatan tersebut, beliaumenyampaikan bahwa peringatan HARDIKDA tahun ini, mengusung tema “Membangun Karakter Siswa Melalui Pendidikan Olahraga,” dengan slogan “Karakter Kuat, Prestasi Hebat.” Tema ini dipilih seiring dengan penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI, di mana Aceh menjadi tuan rumah. ucapnya.”
Beliau menegaskan bahwa momen bersejarah ini bukan hanya tentang semangat olahraga, tetapi juga dorongan untuk memprioritaskan pendidikan olahraga dalam kurikulum sekolah.
“Melalui pendidikan olahraga, kita membentuk karakter, disiplin, dan kerja sama di kalangan generasi muda. Dengan menjadi tuan rumah PON XXI, Aceh tidak hanya menunjukkan kemampuannya dalam menyelenggarakan event berskala nasional, tetapi juga menginspirasi kita untuk mengintegrasikan nilai-nilai olahraga dalam pendidikan, guna mencapai prestasi yang lebih gemilang, ujarnya.”
Sekda Aceh Tenggara, Yusrizal, S.T., juga mengungkapkan kebanggaannya atas sejumlah prestasi, yang diraih oleh putra-putri Aceh di berbagai ajang nasional dan internasional. Sepanjang tahun 2023 hingga 2024, siswa dan mahasiswa Aceh telah meraih berbagai penghargaan di bidang sains, teknologi, dan olahraga, termasuk 114 medali dan penghargaan tingkat nasional dan internasional.
Namun demikian, Yusrizal, S.T., yang mantan Kepala BAPPEDA itu, menekankan bahwa pencapaian tersebut belum cukup untuk membuat kita merasa puas. “Perlu pembenahan dan penguatan yang lebih komprehensif dan berkesinambungan, dalam membangun sistem pendidikan di Aceh agar lebih baik lagi, tegasnya.”
Ia juga mengajak seluruh pemangku kepentingan (stake holders), di bidang pendidikan untuk terus memberikan yang terbaik, bagi pembangunan pendidikan di Aceh, serta memperkuat kolaborasi dan kerjasama demi kemajuan sektor pendidikan di daerah.
Prestasi yang diraih Agara menjadi suatu prestasi, apresiasi yang membanggakan, lagipula Aceh Tenggara tuan rumah PON XXI Sumut-Aceh.
Di akhir kegiatan, Sekda memberikan Penghargaan kepada Guru berdedikasi tinggi, dan kepada Guru penggerak dan Guru calon penggerak. Pantauan Wartawan media ini, hadir Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Tenggara, H.Julkifly, M.Pd; Sekretaris Dinas Dikbud, Kabid Pembinaan SMP, Habibi, S.Pd; Kabid Pembinaan SD, Anshari, S.Pd; perwakilan Polres Agara, AKP. Sabrianda; utusan Dandim 0108/Agara, Lettu.(Inf) Suharli; perwakilan Mahkamah Syariah, Ibnu Mujahit, S.Hi; MAA, dan MPU.
Hadir juga Kepala UPTD Dikbud Lawe Sigalagala, Bunyamin, S.Pd. Dan, Guru/kepsek yang berdedikasi tinggi, seperti Mahmud Pinim, S.Pd; yang Kepsek SD Negeri Lawe Pakam; Selamat Sihombing, S.Pd, yang Kasek SD Negeri Pardomuan; Mustafa Karo-karo, S.Pdi, M.Pd; yang juga Kasek di SD Negeri Naga Timbul; dan Sunaidi, S.Pd, yang Guru di SMP Negeri 8 Lawe Sigalagala.
Monitoring Jurnalis media ini juga, hadir Kepala sekolah SD Negeri Muara Situlen, Adi Suharjono Nasution, M.Pd; Kepsek SMP Negeri 2 Lawe Sigalagala, Hamdani, S.Pd; dan Guru pengajar praktik SMP, Januar Pandapotan Panjaitan, S.Pd. (P.Lubis)